-->

Type something and hit enter

On
advertise here
MKKSMenteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur menindaklanjuti perintah dari Presiden Jokowi untuk memeratakan jumlah aparatur sipil negara (ASN) di seluruh Indonesia. Dia menekankan soal rencana distribusi guru sebagai bagian dari ASN agar ditempatkan di daerah pelosok untuk upaya pemerataan ASN.
"Kalau memang diproyeksikan untuk guru garda depan, terutama daerah perbatasan, dia harus menjadi guru di situ selamanya," kata Menteri Asman usai rapat terbatas dengan Jokowi di Kantor Kepresidenan, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Rabu (18/1/2017).


Atau paling tidak, guru-guru yang ditempatkan di pelosok Indonesia tidak mudah untuk kembali lagi ke pusat kota. Ini karena pemerintah mengejar distribusi ASN supaya tidak terjadi ketimpangan antara daerah satu dengan lainnya.
"Nanti kita atur supaya jika ditempatkan di satu daerah perbatasan dia tidak dengan mudah ke daerah lain," kata Menteri Asman.

Nantinya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bisa mengatur mekanisme ini, supaya kepala daerah tidak bisa sembarangan ikut mengatur perpindahan guru.
"Kan sekarang terjadi, begitu diangkat maka tiga bulan kemudian gurunya berusaha dengan cara macam-macam pindah ke kota. Nanti kurang lagi guru kita. Nah, pendistribusian ini diharapkan oleh Bapak Presiden jangan sampai terjadi lagi," ujar Menteri Asman.

Namun demikian, pihak KemenPAN-RB perlu membuat pemetaan terlebih dahulu sebelum merealisasikan distribusi ASN ke pelosok-pelosok yang membutuhkan. Tidak hanya guru, namun ASN secara umum juga bakal dipetakan distribusinya, apakah sudah merata atau hanya terakumulasi di satu daerah.
"Jadi sekarang saya ditugaskan oleh Bapak Presiden untuk membuat peta daerah-daerah mana saja guru-guru yang lebih. Kemudian daerah mana saja yang pegawai-pegawai yang berlebih," pungkasnya.

Soalnya ada daerah yang anggaran belanjanya habis 50% bahkan 80% hanya untuk belanja pegawai saja.
"(Bila seperti ini) Untuk membangun daerah tidak bisa diharapkan anggaran APBD-nya," jelasnya.

sumber : news.detik.com

Demikian berita dan informasi terbaru yang kami bagikan. Semoga bermanfaat bagi bapak/ibu guru, dan juga rekan-rekan tenaga pendidik lainnya.
Terima kasih telah setia bersama MKKS, situs berita pendidikan terupdate.

Click to comment