-->

Type something and hit enter

On
advertise here


Sebelum Melihat Langsung Soal dan Pembahasan Kimia Kelas 12, Silahkan Bat dipelajari terlebih dahulu Rangkuman materi pelajaran Kimia kelas 12 SMA berikut disusun berdasarkan buku paket pelajaran Kimia untuk kelas 12 SMA yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikna dan Kebudayaan Indonesia. Berikut rangkuman materi pelajaran Kimia kelas 12 SMA secara lengkap.

Rangkuman Materi Pelajaran Kimia Kelas 1

 

Bab 1 Sifat Koligatif Larutan

  1. Molalitas adalah besaran yang berguna untuk menghitung jumlah zat terlarut yang dinyatakan dalam mol dan jumlah pelarut dalam kilogram.Molalitas
  2. Fraksi mol merupakan satuan konsentrasi yang semua komponen larutannya dinyatakan berdasarkan mol. Total fraksi mol = 1Fraksi mol
  3. Sifat koligatif bergantung pada jumlah zat yang terlarut pada larutan. Sifat koligatif terdiri atas penurunan tekanan uap (ΔP), kenaikan titik didih (ΔTb) dan penurunan titik beku (ΔT), dan tekanan osmotik.
    1. Penurunan tekanan uap (ΔP)Penurunan tekanan uapSifat koligatif
    2. Kenaikan titik didih (ΔTb) dan penurunan titik beku (ΔTf)Kenaikan titik didih
    3. Tekanan osmotik (Ï€)
      π =MRT
  4. Sifat koligatif larutan elektrolit bergantung pada bilangan faktor Van’t Haff. Jadi, perhitungan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, dan tekanan osmotik dikalikan dengan faktor Van’t Hoff (i).bilangan faktor Van’t Haff

Bab 2 Reaksi Redoks dan Elektrokimia

  1. Reaksi redoks merupakan reaksi yang berlangsung pada proses elektrokimia, yaitu proses kimia yang menghasilkan arus listrik dan proses kimia yang menggunakan arus listrik. Reaksi redoks disetarakan dengan dua cara, yaitu
    1. cara bilangan oksidasi;
    2. cara setengah reaksi/ion elektron.
  2. Sel elektrokimia, terjadi perubahan energi kimia menjadi energi listrik atau sebaliknya. Sel elektrokimia terdiri atas sel Volta dan sel elektrolisis.
    1. Sel Volta
      1. Katode mengalami reduksi, anode mengalami oksidasi.
      2. Energi kimia diubah menjadi energi listrik.
      3. Katode adalah kutub negatif.
      4. Anode adalah kutub positif.
      5. Reaksi spontan.
    2. Sel Elektrolisis
      1. Katode mengalami reduksi, anode mengalami oksidasi.
      2. Energi listrik diubah menjadi energi kimia.
      3. Katode adalah kutub positif.
      4. Anode adalah kutub negatif.
      5. Reaksi tidak spontan.
      6. Berlaku hukum I Faraday W=\frac{e.i.t}{F}
  3. Korosi adalah reaksi oksidasi pada logam yang disebabkan oleh oksigen dan air. Korosi dapat dicegah dengan proteksi katodik, pembentukan aloi, dan perlindungan pada permukaan logam.

Bab 3 Kimia Unsur

  1. Unsur-unsur kimia di alam terbagi atas unsur logam dan nonlogam.
  2. Unsur logam contohnya besi, aluminium, tembaga, emas, dan perak. Unsur-unsur logam didapatkan dari penambangan mineral-mineralnya di kulit bumi. Kegunaan unsur-unsur logam di antaranya:
    1. bahan baku baja;
    2. industri kendaraan;
    3. konstruksi bangunan;
    4. perabot rumah tangga; dan
    5. badan pesawat terbang.
  3. Unsur nonlogam contohnya nitrogen, oksigen, sulfur, helium, dan fosfor. Unsur nonlogam diperoleh dengan cara pemisahan seperti distilasi dan ekstraksi. Kegunaan unsur-unsur nonlogam di antaranya:
    1. pembuatan pupuk;
    2. industri; dan
    3. metabolisme tubuh.
  4. Setiap unsur memiliki sifat fisis dan sifat kimia sendiri yang membedakannya dengan unsur lainnya.
  5. Sifat fisis menjelaskan bentuk fisik unsur tersebut, seperti titik leleh, titik didih, warna, kelenturan, konduktivitas listrik, dan kerapuhan.
  6. Sifat kimia suatu zat meliputi bagaimana suatu unsur dapat bereaksi dengan unsur lainnya, kecepatan reaksi jika bereaksi dengan unsur lain, jumlah panas yang dihasilkan dari suatu reaksi dengan unsur lain, dan suhu ketika terjadi reaksi.
  7. Unsur golongan alkali dan alkali tanah dapat diidentifikasi melalui warna nyala api yang dihasilkan ketika unsur tersebut dibakar.
  8. Air sadah (hard water) adalah air yang mengandung ion kalsium dan ion magnesium. Ada dua jenis kesadahan, yaitu kesadahan sementara dan kesadahan tetap. Di bidang industri, air sadah menimbulkan kerugian.

Bab 4 Kimia Inti

  1. Isotop adalah unsur-unsur dengan nomor atom yang sama, tetapi nomor massanya berbeda. Misalnya, hidrogen yang memiliki tiga buah isotop; H-1, H-2, dan H-3.
  2. Sifat-sifat unsur radioaktif dipengaruhi oleh kestabilan isotopnya. Suatu isotop bersifat stabil jika jumlah proton dan neutronnya sama. Isotop-isotop yang tidak stabil secara alami mengalami peluruhan dengan memancarkan:
    1. partikel alfa (_{2}^{4}\textrm{He} atau _{2}^{4}\textrm{\alpha})
    2. partikel beta (_{-1}^{0}\textrm{e} atau _{-1}^{0}\textrm{\beta})
    3. partikel gama (_{0}^{0}\textrm{\gamma})
    4. positron (_{1}^{0}\textrm{e})
  3. Waktu paruh adalah waktu yang diperlukan suatu radioisotop untuk meluruh separuhnya.Waktu paruh
  4. Unsur-unsur radioaktif dapat mengalami:
    1. reaksi fisi adalah reaksi penembakan inti atom yang besar menjadi inti atom ringan;
    2. reaksi fusi adalah reaksi penggabungan dua inti atom ringan menjadi inti atom yang besar.
  5. Dampak dari unsur radioaktif:
    1. dampak negatif di antaranya radiasi dan reaksi berantai yang tak terkendali;
    2. dampak positif di antaranya untuk kesehatan, perairan, peternakan, dan arkeologi.

Bab 5 Senyawa Karbon Turunan Alkana

  1. Senyawa karbon turunan alkana terdiri atas alkohol, eter, aldehid, keton, asam karboksilat, ester, dan haloalkana.
  2. Alkohol dan eter memiliki rumus umum CnH2n+2O.
    Gugus fungsi alkohol adalah –OH dan eter –OR.
    Senyawa alkohol biasanya digunakan sebagai pelarut dan zat antiseptik, sedangkan senyawa eter sering digunakan sebagai zat anestetik.
  3. Aldehid dan keton memiliki rumus umum CnH2nO.
    Gugus fungsi aldehid adalah Gugus fungsi aldehid
    dan keton adalah Gugus fungsi keton
    Senyawa aldehid digunakan sebagai desinfektan dan pengawet,sedangkan keton digunakan sebagai pelarut.
  4. Asam karboksilat dan ester memiliki rumus umum CnH2nO2. Gugus fungsi asam karboksilat adalah –COOH dan ester –COOR. Senyawa asam karboksilat sering digunakan sebagai zat aditif dan pengawet, sedangkan ester digunakan sebagai pelarut dan pewangi.
  5. Haloalkana memiliki rumus umum CnH2n+1X dengan X adalah unsur halogen (F, Cl, Br, I). Haloalkana dapat mengalami reaksi hidrolisis menghasilkan alkohol. Haloalkana sering digunakan sebagai pelarut dan insektisida.

Bab 6 Benzena dan Turunannya

  1. Benzena adalah senyawa aromatik dengan rumus kimia C6H6, memiliki struktur berbentuk segienam dan berikatan rangkap yang selang-seling.
  2. Benzena dapat mengalami reaksi substitusi (halogenasi, nitrasi, sulfonasi, alkilasi, dan asilasi). Apabila ada dua substituen yang tersubstitusi, akan menghasilkan posisi orto, meta, atau para.
  3. Sifat fisis dari benzena adalah tidak berwarna, mudah terbakar, dan berwujud cair.
  4. Contoh-contoh senyawa turunan benzena di antaranya aspirin, anilina, asam benzoat, dan parasetamol.

Bab 7 Makromolekul

  1. Makromolekul atau polimer adalah senyawa besar yang terbentuk dari penggabungan unit-unit molekul kecil yang disebut monomer.
  2. Polimer terbagi atas polimer alami dan polimer buatan. Polimer alami contohnya adalah karbohidrat, protein, dan lemak, sedangkan polimer buatan contohnya plastik.
  3. Contoh polimer alami di antaranya sebagai berikut.
    1. Protein
      Protein tersusun atas beberapa asam amino yang mengandung gugus amina (–NH2) dan karboksil (–COOH).Protein tersusun atas beberapa asam amino
    2. Karbohidrat
      Karbohidrat berasal dari tumbuh-tumbuhan dan terdiri atas unsur C, H, dan O dengan rumus molekul Cn(H2O)n. Karbohidrat terbagi atas monosakarida, dan polisakarida.
  4. Polimer buatan diperoleh dari reaksi polimerisasi adisi dan polimerisasi kondensasi.
    1. Polimerisasi adisi
      Contoh: polietena (PE), polivinil klorida (PVC), teflon, dan polipropena.
    2. Polimerisasi kondensasi
      Contoh: nilon, plastik polietilen tereftalat (PET)
  5. Lemak dan minyak merupakan ester dari asam lemak dan gliserol yang disebut trigliserida. Lemak dan minyak bersifat nonpolar sehingga tidak larut di dalam air, tetapi larut di dalam pelarut nonpolar. Contoh lemak dan minyak di antaranya minyak goreng, mentega, dan lemak hewan.

Semoga dengan disusunnya rangkuman materi pelajaran Kimia kelas 12 SMA seperti diatas dapat memudahkan kita mempelajari materi Kimia di kelas 12 SMA.

Berikut ini Soal dan Jawaban Kimia SMA Kelas XII
Soal dan pembahasan kimia kelas xii ( 12 ) | Contoh soal kima kelas xii dan pembahasannya kami sediakan untuk siswa kelas xii yang akan mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian akhir sekolah semoga dapat bermanfaat. selamat belajar 

1. Tekanan pada saat uap dan komponen larutan yang tidak menguap dan berada dalam kesetimbangan disebut...

a. Tekanan uap larutan
b. Tekanan uap jenuh larutan
c. Tekanan parsial
d. Tekanan osmotik
e. Tekanan gas

Jawab : B

2. Larutan yang mengandung 3 gram zat non elektrolit dalam 100 gram air (Kf air = 1,86°C/m) membeku pada suhu -0,279°C. Massa molekul relatif zat tersebut adalah...

a. 200
b. 95
c. 300
d. 100
e. 132

Jawab : A


m=\frac{\bigtriangleup T_{f} }{K_{f}}= \frac{0,279^{o}C }{1,86^{o}C/m}=0,15 m

0,15m=\frac{3gram}{M_{r}}\times \frac{1000}{100gram}
Mr = 200

3. Hasil reaksi untuk  elektrolisis pada larutan Na_{2}SO_{4} dengan elektrode Pt adalah...

a. Na^{+} dan OH^{-}
b. OH^{-}, {SO_{4}}^{2-},O_{2}
c. H_{2}O, {SO_{4}}^{2-},O_{2}
d. H^{+}, OH^{-}, H_{2}, dan O_{2}
e. {SO_{4}}^{2-},H_{2}O

Jawab : D

Na_{2}SO_{4} (aq) \rightarrow 2 Na^{+} (aq) + SO_{4}^{2-} (aq) elektroda Pt : inert
Anoda : H_{2}O (l)\rightarrow 4H^{+} (aq)+ O_{2} (g) + 4e

Katoda : 4 H_{2}O (l) + 4e \rightarrow 4OH^{-} (aq) + 2 H_{2} (g)

Reaksi keseluruhan : 6 H_{2}O (l) \rightarrow 4H^{+} (aq) + O_{2} (g) + 4OH^} (a{-q) + 2 H_{2} (g)

4. Sel yang membutuhkan energi listrik agar reaksi dapat berlangsung adalah...

a. Sel volta
b. Sel elektrolisis
c. Sel galvani
d. Sel elektrokimia
e. Sel kimia

Jawab : B

5. Unsur gas mulia yang bersifat radioaktif sehingga sinar yang dipancarkan dapat digunakan dalam terapi kanker adalah...

a. Xenon
b. Neon
c. Argon
d. Radon
e. Helium

Jawab : D

6. Dibawah ini merupakan kegunaan senyawa yang mengandung unsur Klorin, kecuali...

a. Sebagai bahan pengawet kayu
b. Sebagai elektrolit pengisi baterai
c. Sebagai pupuk untuk tanaman
d. Sebagai bahan pemutih (bleaching agent)
e. Sebagai pelapis besi

Jawab : A

7. Perhatikan ciri-ciri unsur dibawah ini :

I. Reaktif bila bereaksi dengan air
II. Mudah mengalami reaksi reduksi
III. Reduktor kuat
IV. Memberikan warna nyala yang khas

Diantara sifat-sifat diatas, yang merupakan sifat unsur alkali adalah...

a. I,II,III
b. II,IV
c. Semua Benar
d. I,III,IV
e. Tidak ada jawaban yang benar

Jawab : D

8. Proses pembuatan Magnesium dari air laut yang dicampur dengan CaO sehingga magnesium

diendapkan menjadi Mg(OH)_{2} adalah...

a. Proses Kontak
b. Proses Haber Bosch
c. Proses Downs
d. Proses Gravimetri
e. Proses biokimia

Jawab : C

9. Unsur periode ketiga yang bersifat metaloid adalah...

a. Natrium
b. Silika
c. Klorin
d. Magnesium
e. Argon

Jawab : B

10. Pasangan hidroksida yang bersifat asam adalah...

a. NaOH dan S(OH)_{6}

b. Mg(OH)_{2} dan Al(OH)_{3}

c. Si(OH)_{4} dan P(OH)_{5}

d. S(OH)_{6} dan Mg(OH)_{2}

e. NaOH dan NaCl

Jawab : C

11. Alasan yang tepat terhadap kemampuan unsur transisi periode keempat dapat membentuk senyawa dengan warna yang khas adalah..

a. Karena unsur tersebut merupakan unsur logam
b. Karena subkulit 3d tidak terisi penuh
c. Karena ikatan unsur transisi dengan unsur lain sangat kuat
d. Tidak ada jawaban yang tepat
e. Karena unsur tersebut merupakan unsur amfoter

Jawab : B

12. Logam transisi yang keberadaannya paling melimpah di alam adalah...

a. Mangan
b. Nikel
c. Zink
d. Ferrum
e. Platina

Jawab : D

13. Reaksi penggabungan inti-inti atom ringan menjadi inti atom yang lebih berat dinamakan reaksi...

a. Reaksi fusi
b. Reaksi fisi
c. Reaksi subtitusi
d. Reaksi adisi
e. Reaksi eliminasi

Jawab : A

14. Unsur meluruh hingga tersisa 25% selama 2 minggu. Waktu paruh untuk unsur tersebut adalah...

a. 14 hari
b. 7 hari
c. 28 hari
d. 2 minggu
e. 21 hari

Jawab : B

No = 100 %

Nt = 25 %

t = 14 hari
\frac{No}{Nt}=\frac{1}{2}^{\frac{t}{t1/2}}
 \frac{25}{100}=\frac{1}{2}^{\frac{14}{t1/2}}

\frac{1}{4}=\frac{1}{2}^{\frac{14}{t1/2}}
t 1/2 = 7 hari

15. Reaksi alkohol dengan asam karboksilat disebut dengan reaksi...

a. Saponifikasi
b. Hidrasi
c. Esterifikasi
d. Eliminasi
e. Transformasi

Jawab : C

16. Oksidasi alkohol primer dengan aldehida menggunakan oksidator dan dalam lingkungan asam dapat menghasilkan senyawa...

a. Keton
b. Ester
c. Asam alkanoat
d. Eter
e. Alkil alkanoat

Jawab : C

17.  
 senyawa kimia

Nama IUPAC untuk senyawa dengan gugus OH seperti di atas adalah...

a. Metilbenzena
b. Hidroksibenzena
c. Toluena
d. Metoksibenzena
e. Fenol

Jawab : B

18. Dihaloalkana dapat disintesis dengan cara mengadisi alkena dengan senyawa...

a. X_{2}
b. HX
c. MxXy
d. XxOy
e. XO

Jawab : A

19. PVC (Polivinil Klorida) merupakan polimer yang terbentuk melalui proses polimerisasi adisi dari monomer...

a. Kloroetana
b. Viniletana
c. Polietana
d. Polikloro etana
e. Floroetana

Jawab : A

20. Uji biuret yang merupakan uji bagi zat yang mengandung ikatan peptida. Uji ini positif jika hasil pengujian menunjukkan...

a. Warna merah bata
b. Warna biru
c. Warna ungu
d. Warna hitam
e. Warna jingga

Jawab : C

Click to comment